Slow Fashion: Alternatif Ramah Lingkungan dari Fast Fashion

Slow Fashion: Alternatif Ramah Lingkungan dari Fast Fashion

0 0
Read Time:31 Second

Industri mode cepat atau fast fashion dikenal boros sumber daya dan mencemari lingkungan. Sebagai respons, lahirlah tren slow fashion.

Slow fashion menekankan kualitas, keberlanjutan, dan etika dalam produksi pakaian. Alih-alih membeli banyak, konsumen diajak memilih lebih sedikit tapi tahan lama.

Brand kecil hingga desainer independen mulai mempopulerkan tren ini, sementara generasi muda semakin sadar akan dampak lingkungan dari fashion sekali pakai.

Meski lebih mahal, slow fashion dianggap investasi jangka panjang. Pakaian yang dibuat dengan material organik dan proses etis punya nilai lebih.

Kesimpulannya, slow fashion adalah gaya hidup masa depan yang tidak hanya menjaga lingkungan, tapi juga mendukung kesejahteraan pekerja di industri mode.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%