Robot humanoid kini bukan lagi sekadar cerita fiksi ilmiah. Perusahaan besar seperti Tesla, Boston Dynamics, hingga startup Asia mulai menciptakan robot yang mampu berjalan, berbicara, bahkan berinteraksi layaknya manusia. Diprediksi, pada tahun 2035, robot humanoid akan menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat Robot Humanoid
Robot humanoid bisa menjadi asisten rumah tangga, tenaga kerja industri, hingga teman hidup bagi lansia. Mereka dapat membantu mengurus pekerjaan rumah, menjaga anak-anak, hingga menemani orang yang kesepian.
Bagi dunia medis, robot humanoid juga dapat membantu operasi atau menjadi perawat digital yang bekerja 24/7 tanpa lelah.
Ancaman yang Ditimbulkan
Namun, di balik semua manfaat, ada kekhawatiran besar. Jika robot humanoid terlalu cerdas, apakah mereka bisa menggantikan peran manusia? Selain itu, risiko pengangguran massal juga muncul jika perusahaan memilih robot dibanding tenaga manusia.
Ada juga aspek etika: apakah manusia siap hidup berdampingan dengan “mesin yang mirip manusia”?
Penutup:
Robot humanoid adalah gambaran masa depan. Mereka bisa menjadi teman yang setia, tetapi juga bisa menjadi pesaing. Semua tergantung pada bagaimana manusia mengatur penggunaannya.